Sholat Istikhoroh adalah sholat yang pastinya sudah tak asing lagi bagi kita semua, khususnya bagi umat muslim. Hal tersebut karena sholat Istikharah ini sudah sering dibahas di media – media Islam, saat pengajian, dan masih ada banyak lagi lainnya.
Tetapi demikian, meskipun sudah banyak dibahas, ada salah umat muslim yang tidak tahu secara mendalam tentang tata cara sholat Istikharah tersebut, manfaat melakukan sholat Istikharah, atau pun bagaimana cara mendapatkan jawaban dari sholat Istikharah yang dilakukan.
Biasanya sholat Istikharah ini dilakukan pada saat seseorang ragu – ragu dalam memilih maupun memutuskan sesuatu. Sholat Istikharah tersebut juga digunakan untuk menghilangkan keraguan – keraguan.
Sebab, terkadang dalam kehidupan kita dihadapkan dengan beberapa pilihan, sehingga tak jarang pilihan tersebut membuat kita kebingungan untuk menentukan mana yang terbaik sehingga sholat Istikharah adalah jawaban yang tepat.
Pengertian Sholat Istikharah yang Wajib Diketahui
Sholat Istikharah adalah sholat sunnah yang dikerjakan sebanyak 2 rakaat, atau paling banyak 12 rakaat. Sholat Istikharah ini dilakukan oleh semua umat muslim untuk meminta petunjuk kepada Allah SWT, sebab mereka kebingungan dalam memilih mana yang terbaik, dan masih ada keraguan pada saat memutuskan sesuatu.
Sementara itu waktu untuk pelaksanaan sholat sunnah Istikharah ini sendiri dapat dilakukan kapan saja, asal bukan waktu yang terlarang untuk melakukan sholat.
Meskipun demikian, sholat sunnah Istikharah ini akan lebih efektif apabila dilakukan di waktu sepertiga malam, seperti waktu pelaksanaan sholat sunnah Tahajut.
Alasannya adalah karena berdoa dan memohon petunjuk di keheningan malam bisa membuat ibadah yang dikerjakan akan lebih khusyu’.
Jenis – Jenis Sholat Istikhoroh yang Perlu Diketahui
Pada dasarnya sholat sunnah Istikharah ini memiliki berbagai macam jenisnya. Tidak semua umat muslim tahu jenis – jenis dari sholat Istikharah tersebut. Di bawah ini akan kami informasikan lebih lengkapnya kepada Anda tentang jenis – jenis dari sholat Istikharah, diantaranya sebagai berikut.
Istikharah dengan nasehat orang shaleh
Sholat sunnah Istikharah ini adalah dengan meminta nasehat kepada orang shaleh. Contohnya saja saat kita butuh untuk mendapatkan apa yang terbaik, maka kita bisa meminta nasehat dari orang – orang beriman yang bisa memberikan nasehat.
Orang shaleh yang dimaksudkan di sini adalah para ulama yang bisa ikhlas dalam beristiqomah. Akan tetapi yang harus diingat di sini adalah nasehat tersebut pastinya harus dilakukan setelah umat muslim melaksanakan sholat Istikharah.
Yang mana dalam sholat sunnah Istikharah ini umat muslim akan meminta yang terbaik kepada Allat SWT.
Nasehat para ulama yang bisa melakukan istiqomah adalah hal yang lazim bisa dilakukan pa santri, jamaah, atau pun umat supaya apa yang telah dicita – citakan, hajat, masalah agar bisa segera mendapat solusi yang terbaik.
Istikharah dengan Al-Quran
Setelah melaksanakan sholat sunnah Istikharah, melakukan doa, dan meminta nasehat dari para ulama yang shaleh ternyata masih belum mampu membuat hati merasa tenang dan tentram, maka kita diperbolehkan Istikharah dengan menggunakan Al-Quran.
Al-Quran diharapkan agar bisa menghilangkan segala rasa ragu dengan cara memohon kepada Allah SWT untuk diberikan yang terbaik. Metode sholat Istikharah dengan menggunakan Al-Quran ini dibagi menjadi 2 macam, yakni sebagai berikut.
- Seseorang yang meminta petunjuk sedang dalam keadaan berdoa dan memiliki makna bahwasannya, seseorang yang sedang meminta petunjuk tersebut memang bersungguh – sungguh mengharapkan petunjuk Allah SWT, dan yakin bahwasannya keragukannya akan segera hilang lewat berkah yang ada dalam Al-Quran.
- Paham dan mengerti dengan konteks juga makna yang ada di dalam Al-Quran, termasuk kekhusyu’an yang ada kaitannya dengan sholat Istikharah. Yang harus diingat di sini adalah Al-Quran tidak semata – mata hanya untuk membahas sholat sunnah Istikharah saja, akan tetapi untuk memberikan ilmu pengetahuan, hikmah yang bisa menuntun umat muslim menuju penghambaan kepada Allah SWT yang baik dan benar.
Tata Cara Sholat Istikharah yang Benar
Sebelum kami akan membahas lebih lengkap tentang tata cara sholat Istikharah yang benar secara lengkap, ada baiknya kita memperhatikan diri kita terlebih dulu.
Supaya sholat sunnah yang kita kerjakan diterima, sehingga kita pastilah harus dalam keadaan suci, begitu pun dengan pakaian sholat yang akan digunakan dan tempat sholat yang akan digunakan haruslah suci dari najis.
Tata cara sholat sunnah Istikharah pda dasarnya sama halnya dengan sholat fardu biasa, akan tetapi yang jadi pembeda di sini adalah bacaan niatnya. Di bawah ini adalah tata cara sholat Istikharah yang harus kita tahu.
Niat
Hal pertama yang akan dilakukan pada saat hendak melaksanakan sholat Istikharah adalah membaca niat. Tanpa niat maka amalan kita pastinya tidak akan diterima Allah SWT. Niat bisa diucapkan secara perlahan atau biasa diucapkan di dalam hati. Walaupun diucapkan di dalam hati, Allah SWT akan tahu niat kita.
Menghadap kiblat
Sholat Istikharah pastinya juga tidak akan syah apabila tidak menghadap kiblat, oleh karenanya sholat Istikharah yang dilakukan harus menghadap kiblat. Kiblatnya umat Islah adalah ka’bah sehingga umat muslim diwajibkan untuk sholat dengan menghadap ke ka’bah atau pun kiblat.
Takbiratul ihram
Setelah menghadap kiblat atau ka’bah, barulah kita bisa memulai sholat Istikharah tersebut dengan melakukan takbiratul ihram.
Membaca doa iftitah
Pada rakaat yang pertama sebelum membaca surat Al-Fatihah, kita diharuskan untuk membaca doa iftitah terlebih dulu. Doa iftitah ini hanya dibaca di rakaat yang pertama saja, sementara itu untuk rakaat yang kedua tidak perlu dibaca.
Membaca Al-Fatihah
Tata cara sholat Istikharah yang tak boleh ditinggalkan atau dilupakan adalah membaca surat Al-Fatihah. Surat Al-Fatihah ini adalah syarat syahnya sholat, baik itu sholat fardu maupun sholat sunnah. Apabila surat Al-Fatihah tersebut lupa dibaca akibatnya adalah sholat yang dikerjakan tidak akan diterima.
Membaca surat pendek
Setelah surat Al-Fatihah selesai dibaca, maka kita juga diwajibkan untuk membaca surat pendek. Sebetulnya orang yang melakukan sholat sunnah Istikharah tersebut bisa memilih surat pendek yang diinginkannya, akan tetapi alangkah baiknya lagi bila surat pendek yang dibaca adalah surat Al-Kafirun dan pada rakaat yang kedua membaca surat Al-Ikhlas.
Salam
Sebelum salam, gerakan sholat pada sholah sunnah Istikharah ini sama dengan gerakan pada sholat fardu. Tidak ada bacaan khusus yang menyertai gerakan pada sholat sunnah Istikharah tersebut, yang dibaca adalah bacaan sholat fardu biasa. Setelah orang muslim mengucapkan salam, baru orang muslim tersebut bisa memohon petunjuk kepada Allah SWT dan menyampaikan kepada-Nya apa saja yang sedang dihadapi. Tidak lupa ia membaca doa setelah melaksanakan sholat sunnah Istikharah selesai.
Membaca hamdalah dan sholawat Ibrahimiyah
Setelah melaksanakan sholat Istikharah, kita juga dianjurkan untuk membaca bacaan hamdalah dan sholawat Ibrahim.
Doa setelah sholat Istikharah
Jika kita sudah selesai menyampaikan apa saja yang menjadi masalah, atau yang sedang dibingungkan, serta sehabis membaca hamdalah dan sholawat Ibrahimiyah, kita tidak boleh langsung beranjak dari tempat sholat begitu saja. Akan tetapi kita harus membaca doa shabis sholat Istikharah.
Menutup dengan sholawat Ibrahim
Setelah doa setelah sholat sunnah Istikharah selesai diucapkan, langkah berikutnya adalah menutupnya dengan sholawat Ibrahimiyah.
Perlu untuk diketahui juga, bahwa setelah sholat sunnah Istikharah selesai Anda kerjakan, sholat sunnah tersebut tidak selesai begitu saja, masih ada beberapa hal yang harus kita lakukan setelah pelaksanaan sholat Istikharah ini.
Setelah sholat sunnah Istikharah selesai, orang muslim yang melakukan sholat sunnah tersebut dituntut pula untuk melapangkan hatinya atas apa yang menjadi keputusan Allah SWT.
Seperti yang dikatakan oleh Imam Nawawi yang ada di dalam kitab Al-Adzkar. Bunyinya sebagai berikut, yakni “setelah melaksanakan sholat Istikharah kemudian berdoa, lalu lakukanlah tindakan yang sesuai dengan hati nurani.
Pendapat Nawawi tersebut mengambil dari hadist yang telah diriwayatkan oleh Ibnu Sunni yang bunyinya seperti berikut, jika engkau memiliki maksud atau tujuan tertentu, maka beristikharahlah kepada Tuhanmu sebanyak 7 kali. Kemudian lihat kepada apa dan siapa hatimu bercondong. Maka di situlah letak kebaikan akan ada”.
Tanda Mimpi Setelah Sholat Istikharah?
Ada banyak sekali yang mengatakan bahwasannya Allah SWT akan mengirimkan jawaban atas sholat Istikharah yang sudah dilakukan lewat mimpi.
Mimpi itu seperti tradisi yang ada di Indonesia apabila segala penentuan atau pun hasil akhir dari sholat sunnah Istikharah akan diberitahukan lewat mimpi.
Sehingga pada saat sholat Istikharah selesai dilakukan, orang muslim tersebut harus tidur. Apabila ia bermimpi yang ada kaitannya langsung dengan apa yang jadi permasalahannya, maka bisa dikatakan itu adalah jawaban atau pun hasil finalnya.
Tapi sangat disayangkan sekali pandangan dan persepsi masyarakat Indonesia akan hal tersebut kurang tepat, ditambahkan lagi tidak adanya hadist yang mengatakan seperti itu.
Memang tidak ada salahnya andalkan hasil final dari sholat sunnah Istikharah lewat mimpi, apabila mimpinya tersebut adalah hal yang baik. Yang jadi masalah di sini adalah bagaimana apabila mimpi tersebut malah mimpi yang kurang baik, atau bahkan buruk.
Mimpi tersebut malah tidak membawa maslahat bagi orang yang melakukan sholat Istikharah tersebut. Mimpi bukan jadi tolak ukur hasil final dari sholat Istikharah yang dikerjakan, karena pada dasarnya asal muasal dari mimpi ini ada 3 macam, yakni sebagai berikut.
- Mimpi yang datangnya dari Allah SWT
- Mimpi yang datangnya dari setan
- Dan mimpi yang datangnya dari dalam diri sendiri
Jawaban Sholat Istikharah
Ya, pada dasarnya kita memang tidak boleh andalkan mimpi sebagai jawaban dari sholat Istikharah yang telah kita kerjakan, lalu yang jadi pertanyaannya di sini adalah bagaimana kita tahu jika sholat sunnah Istikharah yang sudah kita kerjakan telah terjawab.
Memang sampai saat ini masih belum ada dalil yang pasti yang membahas tentang jawaban dari sholat sunnah Istikharah yang telah dikerjakan oleh seorang muslim.
Akan tetapi kita pastinya bisa melihat jawaban dari sholat Istikharah tersebut berdasarkan kata dari beberapa ulama besar yang mengatakan sebagai berikut ini.
- Mengambil keputusan yang jadi keyakinan dengan perasaan yang pasti.
- Seseorang ada baiknya mengambil keputusan yang jadi keyakinannya, baik itu sesuatu dengan suara hatinya atau pun tidak. Hal tersebut karena kebaikan adalah sesuatu yang ada pada apa yang telah jadi keyakinannya, bukannya berasal dari kecocokan di dalam hatinya.
- Suara hati sering sekali dipengaruhi oleh berbagai hal, salah satunya adalah masalah mengenai perasaan yang sifatnya subyektif dan tak ada hadist yang membahas mengenai hal tersebut.
- Jawab dari sholat Istikharah dapat terlihat pada hati orang muslim yang bersih, sehingga hati akan murni dan tak dipengaruhi oleh hal – hal yang tidak bagus.
Masalah yang Dapat di Sunnahkan untuk Shalat Istikhoroh
Walaupun sholat Istikharah ini dapat dilakukan untuk mencari petunjuk dengan pertolongan Allah SWT, akan tetapi Allah SWT melarang untuk melakukan sholat sunnah Istikharah tersebut untuk memilih perkara yang telah diharamkan, atau pun hal – hal yang makruh.
Sholat sunnah Istikharah dapat dilakukan untuk perkara yang halal, perkara tersebut meliputi hal pekerjaan, perdagangan, pernikahan, dan masih ada banyak lagi. Hal tersebut sesuai dengan sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan Hakim.
Arti dari hadist tersebut adalah termasuk kemuliaan bani Adam adalah ia mau beristikharah kepada Allah SWT, dan termasuk kedurhakaannya adalah manakalah ia tak mau beristikharah kepada Allah SWT.
Sholat sunnah Istikharah ini juga dapat dilakukan untuk memohon petunjuk kepada Allah SWT mengenai perkara wajib atau pun sunnah.
Misalnya saja dari perkara wajib atau pun sunnah tersebut adalah seseorang yang mampu untuk melaksanakan ibadah haji melakukan sholat sunnah Istikharah untuk memohon petunjuk akan berangkat haji di tahun ini atau tahun depan.
Manfaat Sholat Istikharah
Manfaat dan fungsi dari sholat sunnah Istikharah ini pastinya harus diketahui oleh umat muslim supaya mereka bisa lebih bersemangat lagi pada saat melakukan amalan sholat Istikharah tersebut. Di bawah ini adalah fungsi dan manfaat sholat Istikharah yang harus kita tahu.
1. Mantap dengan urusannya
Fungsi dari sholat sunnah Istikharah yang pertama adalah bisa lebih memantapkan urusannya tersebut. Hal itu karena sholat sunnah ini dapat dilakukan untuk memohon kepada Allah SWT supaya apa yang jadi urusannya di ridhai dan diberikan kelancarkan oleh Allah SWT.
Dengan melaksanakan sholat Istikharah, maka semua urusan yang di ridhai oleh Allah SWT dapat berjalan dengan lancar.
2. Tanda bila hal tersebut tidak baik
Fungsi dari sholat sunnah Istikharah yang lain adalah menjadi pertanda jika urusannya tersebut atau pun jodohnya bukan orang yang baik.
Pada saat urusannya atau jodohnya tersebut bukan urusan yang baik, Allah SWT akan datangkan penghalang atau akan dicegah untuk tidak melakukan urusan tersebut sebab dianggap buruk.
Apabila jodoh tidak baik, maka Allah SWT juga akan menghalanginya. Hal ini seperti dalam firman Allah SWT dalam surat Al-Baqarah ayat 216.
3. Tawakal kepada Allah SWT
Melaksanakan sholat sunnat Istikharah memiliki manfaat untuk memumpuk rasa tawakal seseorang kepada Allah SWT. Hal tersebut karena apapun yang akan jadi keputusan Allah SWT nantinya, harus bisa diterima dengan baik oleh orang muslim tersebut.
Tak hanya itu saja, sholat Istikharah ini juga bisa membuat orang muslim menyerahkan segala perkara atau pun masalah yang dihadapinya kepada Allah SWT. Apabila hal tersebut sering dipupuk, maka bisa menambah iman atau pun keyakinan orang muslim itu terhadap kekuasaan Allah SWT.
Demikianlah informasi tentang tata cara sholat Istikharah dan informasi lengkap lainnya. Semoga bermanfaat.
Untuk konten dan artikel islami lainnya silahkan baca disini ya
Originally posted 2018-12-29 04:57:08.